Memiliki alat pemadam api atau APAR sangatlah penting, apalagi di tempat-tempat yang berisiko mengalami kebakaran. Ditambah lagi jika tempat tersebut luas dan dapat diakses oleh orang umum. Sangat penting untuk memperhatikan keselamatan orang banyak dari bahaya kebakaran di tempat tersebut.
Hal ini lah yang harus diperhatikan di rumah sakit, selain area rumah sakit luas, banyak juga jiwa yang harus dilindungi terutama pasien. Maka mempersiapkan APAR adalah hal yang wajib, namun Anda juga harus mengetahui SOP apa saja yang harus diikuti.
Menyediakan Alat Pemadam Api Sesuai SOP APAR di Rumah Sakit
Menghitung dan memperkirakan potensi kelas kebakaran yang mungkin dapat terjadi di rumah sakit sangat lah penting. Karena hal ini akan sangat berkaitan dengan penggadaan APAR sesuai SOP APAR di rumah sakit.
Sebagai contoh, ruangan pasien memiliki potensi kelas kebakaran A, B dan C. Maka, di ruangan tersebut harus disediakan APAR dengan kemampuan yang dapat memadamkan kelas kebakaran tersebut, semisal APAR powder. Sesuaikan juga luas ruangan dengan kapasitas APAR, misal untuk ruang pasien bisa menggunakan APAR 3 kg.
Lalu, untuk ruangan seperti dapur di rumah sakit sangat berpotensi mengalami kebakaran. Menilik banyak sekali kompor yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi seluruh pasien di rumah sakit. Maka dari itu, harus dipersiapkan APAR foam dengan kapasitas 9 kg.
Mempersiapkan APAR sesuai dengan kebutuhan pada ruangan yang akan diproteksi sangatlah penting!
SOP Jika Terjadi Kebakaran dan Cara Menggunakan APAR
Lalu, setelah menyediakan APAR sesuai dengan SOP yang ada, Anda juga harus memperhatikan hal-hal yang harus dilakukan saat kebakaran terjadi di rumah sakit. Jika kebakaran terjadi hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah jangan panik. Karena jika Anda panik, maka suasana dan upaya pemadaman bisa menjadi kacau.
Setelah Anda cukup tenang untuk menanggani kebakaran, segera identifikasi titik api. Setelah titik api teridentifikasi segera hubungi regu Damkar dan koordinasikan upaya penanggulangan kebakaran kepada semua divisi yang bertugas di rumah sakit untuk mengevakuasi penghuni gedung dan pasien dan absen penghuni gedung dan pasien setelah semua sampai pada titik kumpul.
Lalu, jika masih memungkinkan segera matikan sumber listrik di area kebakaran dan juga evakuasi benda berharga. Jika api masih kecil dan masih memungkinkan untuk dipadamkan, Anda dapat menggunakan APAR untuk memadamkannya. Begini cara memadamkan api menggunakan APAR dengan tepat sesuai SOP:
- Pull, tarik safety pin pada APAR.
- Aim, arahkan nozzle ke titik api.
- Squeeze, tekan tuas pada APAR.
- Sweep, sapukan media pemadam api ke sumber api dari kiri ke kanan atau sebaliknya.
Nah, itu semua SOP APAR di rumah sakit, jika Anda ingin memaksimalkan mitigasi kebakaran di rumah sakit, Anda bisa mendapat supply product fire safety dari GuardALL! Produk GuardALL sangat berkualitas namun harganya terjangkau yang dapat Anda sesuaikan dengan budget Anda, yuk cek di sini!
Fire Safety Manager at GuardALL, specializing in Fire Extinguisher, Fire Hydrant, and Fire Alarm System. M Ihsan really wants to help people to increase knowledge about fire safety and improve fire safety systems in the work environment.